Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) adalah salah satu daerah di Indonesia yang dianugerahi posisi geografis sangat strategis. Dengan 96 persen wilayahnya berupa lautan dan berbatasan langsung dengan Singapura, Malaysia, serta Vietnam, Kepri sesungguhnya menyimpan peluang besar untuk menjadi pusat aktivitas maritim dan perdagangan internasional. Namun, hingga kini potensi tersebut belum sepenuhnya termanfaatkan secara optimal.
Dalam konteks pembangunan nasional, Kepri menghadapi tantangan khas sebagai daerah kepulauan. Infrastruktur di pulau-pulau terluar masih terbatas, akses transportasi belum merata, dan ketergantungan ekonomi pada sektor tertentu membuat daya saing provinsi ini belum maksimal. Oleh karena itu, diperlukan visi besar untuk menempatkan Kepri bukan hanya sebagai daerah penyangga ekonomi, melainkan sebagai pusat pertumbuhan baru berbasis maritim.
Salah satu gagasan yang relevan adalah menjadikan Kepri sebagai pusat ekonomi biru (blue economy) di Indonesia. Dengan laut sebagai aset utama, pengembangan sektor perikanan berkelanjutan, energi laut, hingga ekowisata bahari dapat menjadi motor penggerak ekonomi baru. Pendekatan ini tidak hanya menjanjikan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memastikan kelestarian lingkungan sebagai warisan bagi generasi mendatang.
Selain itu, Kepri dapat diarahkan menjadi hub pendidikan dan riset maritim. Kehadiran lembaga pendidikan tinggi yang fokus pada bidang kelautan, logistik, dan perdagangan internasional akan mencetak sumber daya manusia unggul yang mampu bersaing di tingkat regional maupun global. Hal ini sejalan dengan kebutuhan Indonesia untuk memperkuat peran sebagai poros maritim dunia.
Di sisi lain, sektor pariwisata sejarah dan budaya juga tak boleh diabaikan. Kepri memiliki Pulau Penyengat dengan warisan Kesultanan Riau-Lingga yang kaya nilai sejarah dan budaya Melayu. Jika digarap serius, pariwisata berbasis sejarah ini dapat menjadi daya tarik tersendiri, melengkapi keindahan bahari yang selama ini menjadi ikon utama.
Ke depan, pembangunan Kepri harus dilakukan melalui sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat. Visi besar yang terarah akan menjadikan Kepri tidak sekadar gerbang Indonesia di jalur pelayaran internasional, tetapi juga etalase kemajuan bangsa dalam bidang maritim.***
Tags:
